UJI CARA APLIKASI MIKORIZA PADA EMPAT VARIETAS JAGUNG TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG DI LAHAN KERING THE EXPERIMENT OF MICORIZA APPLICATION AT FOUR CORN VARIETY TO THE GROWTH AND CORN PRODUCT IN DRY LAND

##plugins.themes.bootstrap3.article.main##

Irniatun Hasanah I Made Sudantha dan Suwardji

Abstract

ABSTRAK


Di Indonesia, tanaman jagung (Zea mays L.) merupakan tanaman pangan terpenting kedua setelah padi. Kebutuhan jagung meningkat setiap tahun  sebesar 7%. Dalam upaya peningkatan produksi dan produktivitas jagung maka perlu  pengelolaan tanaman jagung secara terpadu, yaitu dengan menggunakan teknologi yang memberikan pengaruh sinergistik yaitu dengan menggunakan mikoriza. Mikoriza adalah suatu bentuk asosiasi simbiotik antara akar tumbuhan tingkat tinggi dan miselium cendawan tertentu. Jamur mikoriza telah diketahui mampu menstimulir tanaman dalam penyerapan unsur immobil seperti P, Zn, dan Cu serta unsur-unsur yang mobil seperti S, Ca, K, Fe, Mg, Mn, Cl, Br dan N dari tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh cara aplikasi mikoriza dan varietas jagung terhadap pertumbuhan dan hasil jagung di lahan kering. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental dengan Rancangan Petak Terbagi (Split Plot Design) dengan dua faktor. Faktor pertama yaitu petak  utama yang terdiri atas 4 aras perlakuan. Perlakuan terdiri atas varietas Lamuru (V1), varietas Srikandi (V2), varietas Sukmaraga (V3), varietas Genotipe C2 (galur lokal Unram) (V4). Faktor kedua yaitu anak petak yang terdiri atas 4 aras perlakuan. Perlakuan terdiri atas tanpa Mikoriza (m0), aplikasi mikoriza dengan cara di tugal (m1), aplikasi mikoriza dalam larikan (m2), aplikasi mikoriza saat pengolahan tanah (m3). Hasil kombinasi dari varietas jagung (V) dengan aplikasi mikoriza (M) adalah 16 perlakuan. Masing – masing perlakuan di ulang 3 kali sehingga terdapat 48 unit percobaan. Perlakuan dengan menggunakan mikoriza memberikan hasil produksi yang lebih tinggi dibandingkan dengan perlakuan tanpa mikoriza.


ABSTRACT


In Indonesia, corn crop (Zea mays L) is the second importance food plant after rice. The corn necessity raises 7% every year. In increasing the production and productivity of corn needs integrated management of corn plant that is by using technology which gives synergetic influence by using Mikoriza. Mikoriza is a kind of symbiotic association between root of high level plant and certain fungi Miselium. Mikoriza fungus can stimulate the plants in absorption of immobile element such as P, Zn, and Cu as well as from soil.ell as mobil element such as S, Ca, K, Fe, Mg, Mn, Cl, Br and placation and corn from soil. The research aim to know the influence of Mikoriza and corn variety to the growth and corn production in dry area. This research use experimental method with two factors of split plot design. The firt factor is that main plot consists of four border treatment. The treatment consist of Lamuru variety (V1), Srikandi variety (V2), Sukmaraga variety (V3),Genotipe C2 variety (V4). Second factor is that another plot consists of four border treatment. The treatment consist without Mikoriza (m0), Mikoriza application by dibbling (m1), Mikoriza application in row (m2), Mikoriza application while soil processing (m3). The result of corn variety combination (V) by Mikoriza application (M) is 16 treatment. Each treatment repeated three times, so there are 48 unit of trial. The treatment by using Mikoriza gives more result than by using treatment without Mikorioza.

##plugins.themes.bootstrap3.article.details##

Section
Articles